Muna–Pemerintah Kabupaten Muna melalui Dinas Perindag (Perindustrian dan Perdagangan) bersama Kodim 1416/Muna dan Perum Bulog Kabupaten Muna menggelar Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) Dalam rangka menjaga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) menjelang Ramadhan Tahun 2024 di tingkat kabupaten Muna, yang bertempat di Langit-Langit Tugu Jati Kel. Butung-Butung Kec. Katobu Kab. Muna,(10/3/2024).
Komandan Kodim 1416/Muna Letkol Inf Gilles R.B Higendorp, S.I.P melalui Pasiter Kodim 1416/Muna Letda Inf Salim, S.H mengatakan bahwa Dengan kegiatan pasar murah itu laju inflasi dapat dikendalikan, terutama jelang bulan Ramadhan, harga kebutuhan pokok masyarakat cenderung bergerak naik.
“Dengan pasar murah ini kita harap masyarakat bisa menikmati bahan pokok dengan harga murah dan lebih hikmad dalam menghadapi bukan Ramadhan tahun ini”, ungkapnya.
Selain itu Kadis Perindag Kabupaten Muna Hardani Muuri, S.E, M. Si juga menyampaikan ditengah kenaikan harga bahan pokok, Pemerintah Daerah hadir untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan pangan murah, barang yang ada di pasar murah ini yakni bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, seperti beras, minyak, bawang merah, bawang putih, telur dan masih banyak lagi.
“Alhamdulillah untuk perbedaan harga di pasar murah ini relatif jauh dengan harga pasaran, karena sudah di subsidi oleh Pemerintah,” imbuhnya.
Hardani Muuri juga mengatakan, gerakan pangan murah atau pasar murah ini akan dilaksanakan satu hari saja, yang nantinya akan kembali dilaksanakan dipertengahan Bulan Suci Ramadhan atau mendekati hari Raya Idul Fitri”ucapnya.
Adapun Harga Jual yang disediakan oleh Gerakan Pasar Murah yaitu :
1. 3 Ton Beras Bulog dengan harga jual 10.800/Kg
2. 300 kg Gula Pasir dengan harga jual 18.000/Kg
3. 20 Kg bawang merah/putih:
– Bawang putih dengan harga jual 40.000/Kg
– Bawang Merah dgn harga jual 20.000/Kg
4. 100 rak telur dgn harga jual 58000/Rak
5. 30 Kg tepung terigu dgn harga jual 10.000/Kg
